Langsung ke konten utama

Ungkapan Isi Hati yang Sepi dan Mecari Jalan Keluar

Hujan turun deras di tengah malam ini. jam menunjukkan tepat pukul 01.03. Masih di desa Lihung untuk menyelesaikan matakuliah KKN. Aku ingin menulis disini mengatakan isi hatiku menuliskan jalan pikiranku. KKN ini sampai aku menulis kata ini baru saja aku teringat tersadar bahwa niatku KKN di sini dari pertama samapai beberapa detik lalu meleset tidak berada pada tempatnya. (Hujan turun bertambah deras, sungai Martapura di belakang rumah akan semakin dalam lagi). Seharusnya aq berniat melaksanakan KKN di Desa Lihung ini untuk belajar dan menuntut ilmu, namun aq hanya menjalani hari hari KKN tanpa niat yang pasti.

Hati yang sering sunyi, kesepian, masih belum mendapatkan ketenangan. Keraguan dan was-was masih selalu menghampiriku setiap waktu. tetap mencoba menemukan kebenaran dan keyakinan. Mencoba beberapa cara-cara dan jalan. Sekarang melihat sejarah hidup Muhammad dalam buku karangan muhammad Husain Haekal sebagai pegangan dan pembanding dijalur dan perputaran hidupku. Aku belum bisa berdiri dengan diiriku sendiri. Aku masih terpengaruh lingkunganku. Aku masih berada dalam kebingungan menetukan jalan hidupku. apakah Ilmuku yang mmasih kurang? Sepertinya memang itu sebabnya. bersyukurku juga kurang, masih merasa belum percaya diri. padahal yang diberikan Allah merupakan yang terbaik untukku. Masih kufur nikmat (tidak mensyukuri karunia dan rezeki yang telah diberikan Allah). Merasa sombong. Mungkin sangat sombong. Merasa bisa melakukan apa saja, tanpa ilmu, tanpa mengingat dan meminta pertolongan Allah. Padahal segala sesuatunya terjadi dengan pertolongan Allah. Sangat sering mengingkkari janji (atau tidak menepati janji). Belum berkata jujur. Masih kalah dengan kemalasan. Terlalu iba (kasihan), tidak tega melebihi batas yang seharusnya di tegakkan. Padahal yang haq itu haq, yang benar itu benar. dan yang salah itu salah, yang batil itu batil.

Bagaimanakan ku harus merubah hidupku agar mennjadi tentram, tenang, damai, bersemangat, rajin, tegas, jujur, bermanfaat, pasti dan dapat menatap hari ini, masa deoan juga masa lalu dengan wajah tegak dan hati yang tentram? Ya Allah tolonglah hamba untuk dapat kembali kejalanmu yang engkau ridhoi menjadi orang bertaqwa dan mendapat rahmat. Amin ya Allah.

Pukul 01.30 sudah waktunya istirahat untuk bangun dengan semangat di pagi hari.

Komentar

  1. Minta tolonglah selalu kepada Allah SWT di setiap apapun pekerjaanmu dalam kondisi situasi bagaimanapun dan waktu kapanpun. Berharaap dan gantungkanlah hatimu hanya pa Allah Yang Maha Besar, Mulia/Maha Agung dan Maha Pemberi Rahmat. Lahaulawalakuwataillabillahil 'aliyyil'adzim. Lailahaillallah.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

PAGE 55 RASAKANLAH INDERA AGAR MINDFULNESS

               Informasi masuk setiap detik pada diri kita, secara sadar dan tidak sadar. Informasi yang masuk begitu banyak. Informasi ini masuk lewat indera kita. Indera yang akan merasakan apakah informasi ini terasa dingin, hangat, merdu, nyaring, suara perlahan, kicau burung dara, kicauan purung pipit, kokok ayam jago, merah, hijau, kuning, hitam, coklat, biru, bergerak, diam, besar, kecil, harum, bau masakan, parfum, aroma bunga, asin, manis, pahit, pedas, kalat, asam-manis, kasar, halus dan lain sebagainya. Indera ini sebagai jalan yang membuat kita tetap merasa hadir di saat ini, menjadi sadar penuh, menjadi hadir utuh. Berapa kali kita makan, namun rasanya hanya ½ terasa di lidah kita, berapa kali kita minum dan tidak merasakan nikmatnya rasa minuman. Dan hari ini saja sadarkah ada begitu banyak suara keindahan alam yang berbunyi, namun tidak kita dengar. Kita dengar namun kita tak sadar. Atau sadarkah berapa banyak warna yang terbentang dihadapan kita, paduan satu warna,

PAGE 53 AKHIR PEKAN PRODUKTIF

 Akhir pekan adalah hari yang spesial karena menyediakan banyak waktu bersama keluarga. Jika masih berdua suami istri, maka akhir pekan adalah waktu untuk bersama, saling lebih memberi perhatian. Selain memebri perhatian kepada pasangan, juga memberi perhatian lebih kepada rumah tempat kita tinggal. Bagi seorang suami waktu akhir pekan dapat digunakan untuk berbenah rumah. Seperti hari ahad ini, membersihkan teras rumah. Halam rumah kami hampir setiap hari dikunjungi oleh dua ekor ayam jago dan beberapa ekor ayam betina. Ayam ini ayam tetangga yang senang mencari makan di halaman rumah kami. Ayam ini kerap membantu dan menolong menghabiskan makanan yang tersisa dan tak habis kami makan. Baiknya ayam jago ini, juga sering memberikan suara kokok nya yang khas. Menjadikan suasana rumah alami. Ayam ini kadang usil juga, naik ke teras rumah dan meninggalkan pupuk organiknya di teras rumah. Dari satu buah, dua buah dan lebih dari tiga buah pupuk organik. Jadilah teras rumah kami belepota

PAGE 60 BUS PULAU INDAH JAYA BALIKPAPAN – BANJARMASIN, TEMAN SETIA BAGI PERANTAU DI KALIMANTAN TIMUR

Seorang perantau kerap merasakan perjalanan darat atau udara. Perjalanan dari tempat rantaunya menuju rumah tempat lahir atau tempat orang yang dicintai tinggal, perjalanan menemui keluarga karena ingin melepas rindu. Di tahun 2016 masuk bekerja diterima di Banjarmasin. Sekitar 3 bulan kemudian melaksanakan tugas merantau ke Balikpapan, kurang lebih dua bulan kemudian ditugaskan di Samarinda. Tahun 2020 dipanggil kembali   untuk bertugas di Balikpapan sampai sekarang. Sebagai perantau, perjalanan pulang dari Balikpapan ke Banjarmasin sering dilakukan. Perjalanan dari Balikpapan ke Banjarmasin dapat ditempuh lewat udara selama sekitar 55 menit penerbangan. Sedangkan lewat darat juga dapat ditempuh menggunakan Bus selama 12 jam s.d 15 jam. Saya dahulu sering pulang ke Banjarmasin menggunakan udara dan kembali ke Balikpapan lewat darat. Kini perubahan kondisi, saya lebih sering pulang ke Banjarmasin lewat darat dan kembali ke Balikpapan juga lewat darat. Dari Balikpapan ke Banjarmasin l